Monday 1 March 2010

Tersenyumlah Bukan Tertawa



Menjelang perpisahannya dengan Nabi Musa as, Nabi Khidir as, memberi nasihat, “Hai Musa, janganlah terlalu banyak bicara, dan jangan pergi tanpa perlu, dan jangan banyak tertawa, juga jangan mentertawakan orang yang berbuat salah, dan tangisilah dosa-dosa yang telah kamu perbuat, hai putra Ali ‘Imran.” (Tanbighul Ghafilin: 192-193).

Tertawa, tentu saja, bukanlah sesuatu yang dilarang. Siapa saja boleh tertawa selagi ingin. Dengan tertawa menunjukkan, bahwa seseorang sedang dalam keadaan senang. Bahkan tertawa bisa menjadi ilham bagi seorang penulis untuk membuat sebuah buku.

Akan tetapi, tertawa dalam pengertian mengeluarkan suara meledak-ledak oleh sebab rasa suka, geli apalagi mengandung unsur menghina seseorang, ini akan lain ceritanya. Tertawa dengan cara seperti itu yang disuruh dihindari oleh Nabi Khidir as.

Subhanallah, tidak didapati dalam ajaran di luar Islam yang mengatur tata hidup sedemikian rupa, hingga masalah kecil seperti tertawa.

Allah swt berfirman, “Maka hendaklah mereka sedikit tertawa dan banyak menangis sebagai pembalasan dari apa yang selalu mereka kerjakan.” (QS. At-Taubah:82). Dalam salah satu haditsnya Rasulullah SAW bersabda, “Seandainya kamu mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kamu akan sedikit tertawa, ….” (HR.Abu Dzar ra).

Rasulullah SAW tidak pernah tertawa, kecuali hanya tersenyum, tidak menoleh kecuali dengan wajah penuh (maksudnya: tidak melirik). (Ja’far Auf, Mas’ud dari Auf Abdillah). Berdasarkan hadits di atas, sebagian ulama berpendapat bahwa tersenyum itu hukumnya sunnah, sedang tertawa terbahak-bahak dihukumi makruh.

Maka bagi mereka yang tetap ingin sehat akalnya, seyogyanya menjauhi tertawa dengan cara demikian (terbahak-bahak atau meledak-ledak), kata Al-Faqih Abu Laits Samarqandi. Dengan kata lain, orang yang tidak bisa mengendalikan diri dan gemar tertawa-tawa, akan membuat fungsi akalnya terganggu, lengah dan lupa diri, yang berarti membuka pintu bagi syetan untuk masuknya godaan.

Dalam surat An-Najm (53): 59-61 Allah memperingatkan, “Apakah dengan ajaran ini, kalian ta’ajub (heran)? Kamu tertawa dan tidak menangis. Sedangkan kalian terlengah.” Ibnu Abbas ra berkata, “Barangsiapa tertawa di saat berbuat maksiat, maka akan bercucuran tangis di neraka.”

Tertawa yang berlebihan, termasuk di antara 3 perkara yang menyebabkan hati seorang menjadi bebal dan membatu. Sedang dua penyebab yang lainnya yaitu:
belum lapar sudah makan lagi dan gemar omong kosong (bicara ke sana kemari yang tak berguna).

Terkadang kita mendapati seseorang yang kesibukannya membuat orang tertawa-tawa, sehingga bukan semata menjadi hiburan hati, tapi sudah mengarah pada membuat orang menjadi lengah dan lupa. Kepada yang berbuat seperti ini Rasulullah SAW memberi peringatan, “Celakalah orang yang berdusta supaya ditertawakan orang lain. Celakalah dia, celakalah dia!” (HR. Tirmidzi)

Orang yang terbiasa tertawa-tawa mendapati suasana yang sepi menjadi sunyi, bila tidak kunjung diobati. Sedangkan menurut Yahya Mu’adz Razy sebagaimana dikutip al-Faqih ada empat hal yang dapat menjadi obat bagi mereka yang terkena “penyakit” seperti ini, yaitu:

1. Ingat akan dosa-dosa yang telah diperbuat selama ini.
2. Sibuk dengan bekerja (memenuhi nafkah) untuk diri dan keluarga.
3. Ingat bahwa jatah umur yang ada tinggal sedikit, dan akan datang kehidupan baru diakhirat.
4. Memperhatikan setiap musibah yang menimpa, baik diri keluarga maupun orang lain.

Sementara itu, Salman Al-Farisi radhiyallahu ‘anhu pernah berkata: “Ada tiga hal yang membuatku tertawa:

1. Aku tertawa melihat orang yang berangan-angan panjang dengan dunia padahal maut tengah mengejarnya.
2. Orang yang lengah sedang maut tak pernah lengah darinya.
3. Serta orang yang tertawa dengan mulut yang terbuka penuh sementara ia tidak tahu apakah perbuatannya itu mengandung amarah Rabbnya atau Ridha-Nya.



Komentar dari Habibana Munzir Almusawa, “artikel itu benar, tertawa terbahak bahak memadamkan cahaya hati, namun itu bukan larangan mutlak, tapi sangat makruh.. biasanya para shalihin hanya melakukan tawa keras bukan utk dirinya, tapi menghibur orang yg menjadi tamunya atau yg sedang sedih, maka tawa itu bukan utk mereka tapi untuk menggembirakan muslim yg susah, maka hal itu mulia.”

www.aswaja.net

DARJAT MANUSIA DISISI ALLAH

SAKA banyak tafsirannya.Terpulang kat si penuntut itu ada yang kata ELOK dan ada yang kata TAK ELOK.Sebaiknya selalulah amalkan ayat AL FATIHAH.Tiap tiap ari biar beratus kali.Refer kat word ke 4 iaitu engkau sajalah yang kami sembah dan kepada engkau kami mohon pertolongan.(Iyyaaka Na'budu Wa Iy-Yaaka Nasta'iin)Dalam ILMU Allah banyak BERTENANG jangan MELATAH.Sebab seperti darjat MANUSIA disisi tuhan terlalu banyak.Banyak sekali.Ikut apa yang ada dalam Al Qur'an seperti :

1. mukminin dan mukminat
2. muslimin dan muslimat
3. sadikin dan sadikat
4. sabirin dan sabirat
5. zakirin dan zakirat
6. lain-lain


Masyarakat sekarang ramai tak hidup dengan NILAI ILMIAH.Tiada badan penyiasat pasal ilmiah yang telah ada kat nenek moyang yang mempunyai KERAMAT dan WALI WALI itu(hakikatnya kita bukan nak jadi keramat atau nak jadi wali ke, sebaliknya kita nak kat DIA DIA DIA DIA ajer)Apa yang ada kat masyarakat nowdays hal hal protes, kritik tak habis habis.ya Allah ampun kami sekeliannya......

ilmu rahsia ketuhanan yang maha dalam belum berapa ujud sangat.Manusia ni macam - tungau kat seberang laut nampak, gajah kat depan biji mata tak nampak.Lagi pula manusia ni tahu keramat, sakti ke, mereka kenal nama wali wali Allah itu ini , tapi tak kenal macam mana ILMU dan IBADAT mereka.Manusia kenal pahlawan pahlawan daripada mebaligh mubaligh islam yang lampau.Ngapa?Pada hal orang barat walau mereka bukan islam tapi mereka tetap selidik apa rahsia ISLAM.Seni untuk tuhan jarang jarang di ajar atau di dengar.Apa lagi seni untuk solat.Solat berseni tau.Rujuk kat SAKA sebab ia ada sandaran pada sifat Allah.Sebab kalau bersandar pada yang bukan sifat Allah, takut takut jadi syirik.Sebab kalau tak ada HAKIKAT yang betul, takut takut TAHU BERCAKAP tapi tak tahu apa yang di cakap, tak kenal apa yang di cakap, tak tahu apa benda yang di cakap.Sebab nak tahu HAKIKAT itu maka sebab tu ahli ahli sufi beramal dengan makrifat, sampai ada yang khasaf. Kecuali orang laduni yang cinta dengan Allah tak lagi makrifat.

Kesimpulannya laa kan peliharalah betul betul SAKA BAKA ni.Dan jangan sekali menjauhkan diri dari saka baka memasing.Sesungguhnya saka baka manusia yang mula mula sekali ialah Adam dan Hawa.Seperti nabi Muhammad s.a.w. bersandar pada sifat jalal dan sifat jamalnya.Saka baka ni ada gunanya.Gunanya jadi sandar ghaib pada anak cucu(ghaib itu adalah didalam zahir ada batin kan...)Pada ulama mereka bersandar pada anbia anbia , nabi nabi dll.

Demikianlah semoga keteranagn ini hanya kerana Allah semata mata.
Semoga hidayah dan taufikNYA sentiasa dilimpahkan kepada semua umat islam sejagat.Aminn! Aminn! yaa Rabbal Alamin
selawat dan salam untuk nabi kita Muhammad s.a.w
wassalam

ILLAHI ANTA MAKSUDI WAREDHAKA MATHLUBI

SAKA BAKA DAN HUBUNG KAITNYA . BENAR,RUH,KALIMAH RUH

1. Soalan adik adalah kewajipan dalam pemeliharaan saka baka yang telah dipesankan oleh keturunan yang telah pergi.Keturanan yang dah pergi tu adalah orang pilihan.Mereka mengajak dan menunjuk jalan untuk mencapai rahsia2 Allah.Mana2 saka baka yang menjaga dan memelihara saka bakanya maka tiada orang yang boleh menyesatkannya.Oleh yang demikian mana2 saka baka itu dowajibkan menjaga atau memelihara saka bakanya yang dimaksudkan itu.

2. Hubungkait antara saka baka dan keturunan yang telah kembali keramatullah itu adalah antara keluarga yang terdekat.Kedapatan saka baka tidak diketahui keseluruhannya.Sebagaimana tidak diketahui perbezaan kejadian dan perangai memasing.Ini terserah pada mana2 saka baka yang mempunyai kesediaan untuk mendekatkan diri pada rabbul alamin.Serta menangkap atau mengintip apa2 rahsia ketuhanan.Keturunan yang telag kembali ke rahmatullah itu tadi berkemahuan sebaik2nya agar saka bakannya yang ditinggalkannya didunia ini mempunyai pengentahuan tentang HATI dan hakikat sifat2nya.Sang saka baka yang tinggal itu pertama tama merka dahulukan ialah mendapat apa2 yang telah didapatkan oleh keturunan yang telah kembali ke alam barzakh tadi serta memahami apa yang mereka katakan.

3. BENAR ada diantara yang kembali itu telah meninggalalkan saka bakanya.Itu terserah kepadfa mana2 saka baka yang mempunyai kesediaan untuk mendekatkan diri kepada Allah.Maka mana2 yang tidak mengerti keadaan HATI untuk muraqobah, menjga dan mengintip apa2 rahsia ketuhanan maka tergolonglah mereka2 itu dari orang2 yang rugi.

4. ROH adalah jenis halus yang bersumber dari rongga hati.Ia diserah kepada malaikat bila ruh itu telah tercabut dari badan.Sekiranya ruh itu warak maka ada malaikat yang diarahkan untuk membawa kehadrat Allah.Didoakan dan disambut dengan ucapan yang baik2.Adapun ruh orang tidak bertakwa maka malaikatmaut datang dengan rupa yang menakutkan.Kesimpulannya ruh pada keturunan yang kembali ke rahmatullah seperti cerita 1 - 3 diatas adalah disaksikan oleh malaikat yang muqarrabbun yang mengurus pembukuan, sesungguhnya orang yang shaleh itu didalam nikmat yang tak terkatakan.


5. Kalimah RUH ini istillahnya banyak dan luas.Kat qur'an ruh diertikan amar rabbi iaitu urusan tuhan.Sesungguhnya hubungkait RUH dengan SAKA BAKA yang adik tanyakan itu adalah untuk mengenal IMAN.Mengenal ruh itu adalah rahsia alam.Maka ruh itu ddisebutkan dalam soalan no 5 ini adalah ruh yang sangat tinggi.Nak tahu alam yang tinggi itu hanya pada orang yang Allah kehendaki sahaja.Sebab dinamakan alam ruh ini ialah ruh muhammad.Orang2 yang mengentahui dan ada ilmu yang luas tentang hal alam ruh ialah mereka yang dalam bilangan keturunan yang kembali ke rahmatullah yang disebut dalam cerita ini maka kaitan dengan SAKA BAKA itu adalah seperti semangat.Sebab nama semangat itu sebab ia tidak berjauhan.Saka baka itu tadi hakikatnya telah mengenal ruhnya atau kenal nyawanya atau kenal hatinya maka mengenal diri itulah yang dinamakan mengenal Allah.Segalanya akibat asuhan dari ruh orang2 sallehin yang meninggal dunia itu tadi.Sebelum ia meninggal ia telah meninggalkan ajaran serta ilmu2nya.

6. Saka baka ini berbentuk manusia biasa.Ada yang baik ada yang jahat.Seperti cuba tumpukan kepada cerita adik conan qursany diatas itu.Saka baka yang baik tentu kepada takwa orang sallehin sebab mereka ikuti turun temurun seperti yang dilakukan oleh nabi kita s.a.w di Jabbal Nur itu.Ada yang melakukannya seperti munajat, khalwat mendampingkan diri kepada Allah.Dari peristiwa rasulllullah di Jabbal Nur itu asalnya khalwat dan lain2.Dari khalwat rasullullah s.a.w. di gua Hirak itu maka turunlah wahyu.Satu demi satu yang dikenal dengan ayat yang turun kat mekah dan madinah dan lengkaplah isi al qur'an.
(Bila sebut gua Hirak ini teringat akak pada hikayat Hang Tuah yang ada 5 sahabat yang juga bertapa didalam gua.Macam tu jugalah nabui kita di gua Hirak itu yang juga mempunyai 5 sahabat iaitu Omar, Ali, Osman dan Ali kan.Ya Allah betapa tingginya ilmumu.SUBHANALLLAH!!)

SEKIRANYA ADA YANG MERAGUKAN BERTANYALAH KEPADA YANG LEBIH ARIFF LAGI.AKAK SEDIA TERIMA TEGURAN UNTUK KEBAIKAN BERSAMA.SEKIAN ADANYA.....

ILLAHI ANTA MAKSUDI WAREDHAKA MATHLUBI.

CARA-CARA MEMBUANG SAKA

AMALAN UNTUK SENDIRI

SAKA

Saka adalah jin warisan daripada keturunan sebelumnya kepada generasi yang akan datang. Ia boleh jadi berada diluar atau didalam badan. Amat merbahaya jika saka ini menjadi darah daging kepada empunya badan. Ini berlaku samada seseorang itu tahu atau tidak, kerana ia datang dari keturunan kita. Kemungkinan ilmu ini telah dipelajari oleh nenek-moyang kita terdahulu. Dan diturunkan kepada kita tanpa diketahui atau jin itu sendiri yang memilih untuk mendampingi keturunannya yang dia kehendaki.

Dari itu memang sukar menghalau jin di dalam tubuh seseorang yang telah dianggap saka. Ia tetap akan kembali lagi ke tubuh tuannya itu walaupun sudah beberapa kali diberi amaran atau bersumpah di atas nama Allah s.w.t. bahawa ia tidak akan datang lagi.

Namun begitu, dibawah ini ada cara yang boleh mengeluarkan saka dalam tubuh seseorang itu, tetapi ia memakan masa yang lama mungkin makan bulan malah tahun.

Caranya ialah ambil tempat (tumbler) berisi air, lalu bacakanlah air tersebut dengan surah-surah dibawah ini. Ia dilakukan diwaktu sesudah mendirikan solat subuh.

1.) Surah Al-Fatihah ( Ayat 1-7 )
2.) Surah Al-Baqarah ( Ayat 255 )
3.) Surah Al-Insyirah ( 1-8 )


Air ini digunakan sebagai minuman harian. Apabila kamu minum air yang dibacakan ayat-ayat Al Qur'an ia akan menjadi darah daging kamu. Lakukanlah pada tiap-tiap hari, jangan mudah jemu, sudah dikatakan proses ini memakan masa yang lama. Dengan izin Allah...... Jin (saka) yang berada di dalam tubuh kamu akan merasakan kepanasan lalu terbakarlah dia dengan azab Allah s.w.t. Insya Allah....

Setelah kamu minum air tersebut berterusan, kamu dapat merasakan seluruh anggota kamu akan menjadi pijar (panas) terutama di bahagian tengkuk, kerana di situlah tempat duduknya jin tersebut. Ini menunjukkan, usaha anda telah berhasil. Itu petanda Allah s.w.t. telah mengazabkan jin di dalam tubuh kamu itu. Itulah kemujarabannya.....

Insya'Allah..


Dan tuhan kamu berfirman:"Berdoalah kepadaKu, nescaya akan Aku perkenankan bagi kamu. Sesungguhnya orang-orang yang meyombongkan diri dari menyembahKu, akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina." -(Surah al-Mukmin :Ayat 60)


Setiap penyakit ada penawarnya. Apabila bertemu dengan kaedah rawatan yang betul dan sesuai serta tepat penawarnya, Insya Allah akan sembuh segala derita sakit samada jasmani mahu pun rohani. Allah s.w.t. menurunkan penyakit dan di samping penyakit itu juga disertakan penawarnya. Terpulang kepada manusia untuk mencari kaedah rawatan yang sesuai dan mengolah segala isi alam ini untuk menjadikannya penawar bagi penyakit yang dideritai.

TUBUH



Seperti diri terbahagi 2, tubuhpun demikian juga.
1 dinamakan tubuh kasar
2. dinamakan tubuh halus

Maka tubuh kasar di namakan diri kasar.Tubuh kasar dinamakan diri kasar.Tubuh kasar itu dengan nama badan, jasad, lembaga atau jisim.

Tubuh zahir dinamakan ayan farijah.
Tubuh ghaib dinamakan napas.
Tubuh batin dinamakan sebenar benar insan.
Nyawa tubuh dinamakan roh izapi.
Kuasa tubuh dinamakan gerak geri yang datangnya dari Allah.
Bapa tubuh dinamakan Adam awal.
Pusaka tubuh dinamakan kadim izapi yang zamani.
Kembar tubuh dinamakan Adam suri(uri, temuni, mentuban, bali)
Saudara tubuh dinamakan insan.
Mensucikan tubuh dinamakan istinjak.Perkataan istinjak sekarang jarang2 kita degar lagi kan....
Kiblat tubuh Baitullah yang ada di Masjidil Haram,
imam tubuh dinamakan Al qur'an,
ingatan tubuh dinamakan dua kalimah shahadah dan
lembaga tubuh dinamakan Adam semesta.
Maka tubuh dalam kefahaman makrifat daim adalah sebagaimana diri juga.

Oleh yang demikian manusia hendaklah mengenal tubuhnya dan mengenal dirinya supaya dapat sampai ke darjat darjat yang dikehendaki oleh ajaran tasauf iaitu :-

1. ahli laduni (sebenar benar ahli hakikat)
2. ahli khasaf(setinggi tinggi ahli makrifat)
3. ahli makrifat daim(martabat tujuh)
4. kamil wamukamail iaitu yang berjiwa mutmainnah.

Sejarah mengenal diri adalah berpunca daripada tokoh mubaligh islam yang datang dari tanah Arab ke alam Malaysia purba.Maka dinamakan saja ilmu itu ilmu martabat tujuh serta ilmu makrifat ketuhanan atau dengan nama ilmu batin yang berpunca daripada ilmu tasauf islam.Seorang yang bernama Keramat Tok Kadok orang Batu Gajah Perak adalah orang yang awal(mula mula) yang jadi keramat di negeri Perak melalui ajaran islam dinamakan ilmu martabat 7 yang dipelajari mereka dari mubaligh ulong itu kerana itulah orang orang tua dulu dulu(yang silam) mengenal Allah dengan 4 jalan(shariat, tariqat ,hakikat , makrifat )Adapun mubaligh islam itu setelah negeri Perak mempunyai kesultanannya merekapun pulang ke Mekah.

Adapun keramat Pulau Besar Melaka yang dikenal dengan batang tubuhnya Syeikh Ismail beliau seorang Ariffin Billah,Seorang mubaligh di Melaka dalam zamannya.Perkuburannya sekarang yang banyak disalah guna orang yang tanpa ada ilmu yang ada kait mengait dengan saka baka itu dan penunggu penunggu yang tiada ilmu tasauf, banyak menjadikan orang orang bernazar, pada hal nazar itu tidak boleh menghalangi takdir.Nazar adalah kesalahan manusia sendiri yang jahil pada ugama serta tidak patuh pada hadith rasullullah.

Maka semua yang berlaku yang telah jadi sejarah, jadi cerita atau di novelkan dan di sanjung tinggi oleh pembacanya dan manusia umum adalah berpunca dari tubuh yang kasar dengan tubuh yang halus maka 2 tubuh telah menjadi satu maka ia di kenal oleh manusia yang bernama anu, fulan bin fulan atau anak si anu....
jika tidak tubuh yang 2 menjadi satu yang dikenal dengan nama fulan bin fulan maka tidak ada manusia , tidak ada sejarah, cerita , ilmiah, sains teknoloji dan lain lain....

sekadar ini dahulu
wassalam

ILLAHI ANTA MAKSUDI WAREDHAKA MATHLUBI

SAKA - Dipetik dari tajuk ASAL NYAWA

SAKA

Dipetik dari tajuk ASAL NYAWA
(dalam pembacaan terdahulu)

ROH bernama ROHANI telah memohon kepada tuhan supaya ia ada jasadnya.Maka sebab doa ROHANI itulah maka Allah jadikan Adam yang dinamakan Adam awal.Anasir Adam itu empat iaitu tanah , air , api dan angin.Jibril telah diperintahkan Allah meniupkan roh tuhan yang mana bernama ROH RABBANI.Ini sesudah manusia dijadikan lembaga manusia.Masa tiupan roh ke jasad Adam itulah yang dinamakan salam zaman dengan sebutan Allah AKBAR.Bila Adam ujud Allah menitahkan malaikat sujud(malaikat ikut) kecuali Azazil yang tidak mahu taat pada Allah maka jadi lah ia iblis namanya.Iblis yang mempunyai 1. sifat megah dengan asal kejadiannya daripada api. 2. sifat pandang hina pada Adam awal 3. sifat degil yang ada padanya 4. sifat tidak taat kepada Allah maka jadilah laknat Allah serta seteru kepada anak cucu Adam.

Maka jadilah Adam itu bapa manusia manakala Siti Hawa itu ibu manusia.Maka Adam jadi BAKA manusia sebab ia mengandungi IZAPI ZAMANI iaitu dinamakan INSAN ertinya NAPAS Yyang mengandungi AMPAS, TANAPAS dan NUPUS.Siti Hawa jadi SAKA manusia sebab beliau mempunyai anasir manusia iaitu MANIKAM, MANI, WADI dan WAZI.Maka itulah sebenar pengertian SAKA BAKA manusia.Hanya manusia JAHIL yang sesat fahamnya tanpa mengerti SAKA BAKA itu.Maka jadilah turun temurun sampai anak cucu cicit.Sebab itu dilarang anak anak jangan durhaka kepada ibu bapa.Jika durhaka kepada salah satunya maka dinamakan MALAUN.Seperti Azazil durhaka kepada tuhan iaitu jadi iblis dan yang durhaka kepada guru dinamakan MUKTAZILLAH.Setelah beribu ribu tahun maka NOH pula jadi giliran bapa manusia.Kemudian Ibrahim pula jadi bapa manusia kemudian Ishak kemudian berpecah dengan nama yang lain menjadi bapa manusia.Demikian proses alam yang dinamakan SAKA BAKA.Adapun Ismail jadi bapa kepada umat Arab dan keturunannya dinamakan bangsa Arab dan berbahasa Arab......

Anasir daripada WADI, MAZI, MANI dan MANIKAM jadi SAKA BAKA Rasullullah SAW dari puteri Rasulullah iaitu Siti Fatimah.Maka ujudlah SAKA BAKA saidina Hassan dan saidina Hussaein yang dikata ahli Bait yang mesti di hormati oleh semua umat islam.Maka SAKA BAKA Rasullullah SAW itu sampailah kepada hari kiamat.Anasir daripada Rasullullah SAW yang dinamakan UJUD, ILMU, NUR, SHUHUD itu namanya SHAIUN.Syaiun itu ada kepada semua orang orang mukmin sahaja dan masuk bilangan wali Allah, Ariffin Billah, Ahli Sufi, Ahli makrifat maka nyawa yang bukan mukmin dan bukan ahli makrifat tidak di akui berasal dari NUR MUHAMMAD Rasulullah SAW maka nyawa itu ada di dua sumber iaitu 1. nyawa mukmin daripada NUR MUHAMMAD 2. nyawa yang bukan mukmin iaitu bukan dari NUR MUHAMMAD.Walau asal dari NUR MUHAMMAD maka roh yang tidak di akui oleh nabi Muhammad SAW dinamakan nyawa yang fana maka nyawa fana itulah yang lupa pada janjinya didalam masa kehidupannya walaupun ia telah berikrar di alam ghaib dahulu atau dialam telur sebutir(dalam perut ibunya)

Perkara yang lebih mudah berkenaan SAKA BAKA telah hilang dan tidak berapa orang faham sungguh sungguh.Maka ini adalah salah satunya nikmat yang hilang pada orang orang islam.Allah telah menugaskan kepada malaikat Hipzah menjaga manusia yang mukmin, tapi manusia itu sendiri tidak kenal malaikat yang menjaga tubuh badannya.Kalau tak kenal tak sayang, kalau tak sayang tidak kasih kalau tidak kasih maka TERBUANG.Kalau terbuang bercerailah darinya maka begitulah manusia islam dengan malaikat yang jaga tubuhnya.Sebab Allah muliakan anak Adam ini.BAKA Adam mulanya dipandang mulia tapi baka atau darah itu menghinakan dirinya sendiri sebab ia beralih dari ajaran iman kepada ajaran luar iman.Maka hendaklah tiap tiap manusia memelihara SAKA BAKA dan jangan menjauhkan dari SAKA BAKA masing masing jika ingin memelihara tata tertib ketuhanan yang telah Allah aturkan pada alam yang fana ini.

"maka bertanyalah kepada orang orang yang berilmu(yang ahli) jika kamu tiada mengentahui" - AL ANBIYA:7

Sekian ana faqir

ILLAHI ANTA MAKSUDI WAREDHAKA MATHLUBI